NEKA, Usaha Kawan Lama Melawan Mr. DIY? Apa Bedanya dengan AZKO? | RETAILITORY
Setelah mengganti nama ACE Hardware menjadi AZKO, Grup Kawan Lama meluncurkan merek baru dengan nama NEKA. Merek dengan identitas biru dan kuning ini membuka gerai pertamanya di Serang pada 23 September 2025.
Kategori produknya mirip dengan merek seperti AZKO, Daiso, dan Mr. DIY. Meski begitu, diferensiasi merek tersebut terlihat jelas pada spesialisasi produk dan rentang harga. NEKA sendiri tampil a la discount store dan menyasar segmen menengah ke bawah. Beberapa produk bahkan dijual dengan harga Rp5.000.
Logo Neka dan slogannya - Sumber: haloneka/Instagram |
Hal ini tercermin dari tampilan tokonya tergolong sederhana dan compact untuk memaksimalkan area jual. Strategi ini didukung dengan pemilihan lokasi yang kebanyakan berada di permukiman padat dengan daya beli beragam atau daerah yang baru berkembang.
Toko NEKA juga hadir dengan rak atua etalase diskon khusus untuk menarik perhatian konsumen. Contohnya adalah rak serba Rp10.000 dan rak serba Rp25.000.
Bagian dalam toko NEKA - Sumber: haloneka/Instagram |
Selain harga yang ramah kantong, NEKA menawarkan produk rumah tangga yang ukurannya lebih compact dan umum. Bila diamati sekilas, variasi produk pendukungnya tergolong banyak dibandingkan kompetitornya, terdapat makanan ringan, minuman kemasan, sabun, bahkan kosmetik.
Lantas, apa saja kategori produk yang ditawarkan NEKA? Terdapat wadah penyimpanan, kebutuhan dekorasi, perkakas, alat dapur, tekstil, alat tulis dan kado, aksesori (fesyen), mainan, produk elektronik, alat laundry dan kebutuhan kamar mandi, produk travel, kebutuhan olahraga, makanan ringan, dan produk kecantikan.
Etalase produk rumah tangga - Sumber: haloneka/Instagram |
Terkait produk elektronik, konsumen bisa menemukan produk seperti kipas angin portable, power bank, earphone, dan gadget charger.
Melalui situsnya, NEKA menonjolkan tiga poin utama sebagai pembeda dibanding pesaingnya, yakni keterjangkauan harga, kepraktisan produk, serta relevansi dan kebaruan produk. Ada juga private labels yang tidak bisa ditemui di toko kompetitornya.
Boneka yang dijual di NEKA - Sumber: haloneka/Instagram |
Bila dipandang dari sisi harga, NEKA memang mirip dengan Mr. DIY. Keduanya berfokus pada pasar menengah-bawah dan cenderung membuka gerai di luar mal. Kendati begitu, Mr. DIY memiliki keunggulan dari sisi pengalaman dan variasi produk perkakas.
Meski kategori produk NEKA dan AZKO tampak mirip, keduanya memiliki pasarnya masing-masing. AZKO menawarkan produk yang lebih spesifik dan premium. Contohnya adalah brankas, home smart tech, lemari besar, koper, dan kloset.
Bagi kalian yang pernah ke NEKA dan Mr. DIY, kira-kira merek mana yang merupakan favorit kalian?
Komentar
Posting Komentar