Setelah 2 Tahun, Sarinah Thamrin Kembali dengan Tampilan yang Lebih Segar dan Modern

Eksterior baru Sarinah

Wajah lama Sarinah yang tertutup panel aluminium composite pun akhirnya kembali dan siap melayani pengunjung. Setelah direnovasi sejak pertengahan 2020 lalu, gedung Sarinah Thamrin akhirnya kembali dibuka dengan wajah baru (soft opening) pada 21 Maret 2022. Terdapat perubahan yang cukup masif baik dari sisi luar maupun dalamnya.


Mengusung konsep community mall, Sarinah mencoba membuka diri terhadap masyarakat, termasuk komunitas lokal yang ada, terutama para pengusaha kecil dan menengah untuk memajang hasil kreativitas dan usaha mereka kepada khalayak luas. Selain itu, terdapat berbagai merek besar milik pengusaha lokal seperti Dewata by Monsieur Spoon hingga Pasarina (Ranch Market).

Wajah Sarinah Thamrin pada dekade 1990-an - Sumber: Jakarta Shopping Centre Guide 1997

Sebelum direnovasi, Menteri BUMN Erick Thohir meninjau kondisi Sarinah yang dianggap kurang representatif sebagai etalase untuk memamerkan budaya maupun produk lokal. Alhasil, dalam renovasi ini, terjadi perombakan besar-besaran, mulai dari fasad lama Sarinah yang dikembalikan, sampai perubahan dari segi tata ruang dalam mal.

Salah satu perubahan ada pada bagian retail podium, terdapat bangunan baru dengan fasad batik berwarna emas serta layar LED di sisi barat bangunan. Eskalator di bagian depan juga dihilangkan dan diganti tangga yang berfungsi juga sebagai ampitheater

Tangga yang juga berfungsi sebagai ampitheater

Di bagian rooftop podium ritel atau lantai 3, terdapat SkyDeck, yakni deck luas yang bisa digunakan pengunjung untuk merasakan suasana pusat kota Jakarta yang ramai beserta pemandangan sekitar berupa pencakar langit yang jumlahnya banyak di daerah ini. Sayangnya, pengunjung yang diperbolehkan mencapai area ini hanya anggota loyalty (aplikasi) Sarinah.

Selain itu, landscaping bagian luar Sarinah juga diperbaiki dengan menggunakan halaman depan sebagai ruang terbuka hijau berupa taman yang dapat diakses pejalan kaki dari Jalan Thamrin secara langsung.

Pelataran berupa taman di bagian depan - Sumber: sarinahcommunitymall

Interior Sarinah Thamrin juga dirombak besar-besaran sehingga lebih modern dan menarik, terutama dari segi layout agar sirkulasi pengunjung bisa berjalan lebih lancar dan tidak terkesan padat. 

Interior baru Sarinah

Beberapa dari kita mungkin ingat terkait penemuan relief kuno berukuran besar di ruang MEP Sarinah. Relief tersebut juga dipamerkan kepada pengunjung di lantai dasar mal.


Eskalator mungil yang diklaim sebagai eskalator pertama di Indonesia ini pun diganti dengan eskalator baru. Menariknya, salah satu eskalator lama tetap dipertahankan, tapi hanya difungsikan pada waktu dan kapasitas tertentu saja.

Eskalator lama di antara dua eskalator baru

Selain merombak wajah mal, Sarinah Department Store juga kembali dengan desain baru yang lebih menarik dan modern dengan penataan yang lebih mewah. Tentu, dalam department store ini diisi oleh berbagai produk lokal yang cenderung sulit bersaing di pusat perbelanjaan lain. 

Penataan produk di Sarinah Department Store

Akan ada juga duty free shop yang menjual berbagai produk fesyen hingga kecantikan untuk memancing ketertarikan turis mancanegara melihat atau bahkan membawa pulang oleh-oleh dari Indonesia.

Untuk kebutuhan sehari-hari, terdapat Pasarina by Ranch Market yang secara luasan tidak begitu besar, namun memiliki penataan dan desain menarik dengan memadukan unsur lokal di dalamnya. Produknya juga didominasi merek lokal maupun UMKM.

Suasana supermarket Pasarina

Di lantai basemen Sarinah, terdapat juga pujasera Pasar Nusantara yang dikelola OT Group. Di sini pengunjung bisa merasakan jajanan atau makanan berat dari berbagai merek kecil hingga besar. Beberapa di antaranya adalah Bakso Malang Wapo, Sop Konro Cendana, Kwetiau 28 Aho, Gado-Gado Boplo, Soto Mie Pak Kadir, Hey Coco, dan Kopi Es Tak Kie. Suasana pujasera dibuat hangat dengan kursi dan meja yang tersebar di berbagai sisi.

Bagian depan Pasar Nusantara
Bagian dalam Pasar Nusantara Sarinah

Selain etalase produk lokal, terdapat juga penyewa-penyewa berupa toko fesyen hingga gerai F&B lain, berikut adalah beberapa di antaranya:
  • Pasarina by Ranch Market
  • Pasar Nusantara (pujasera/food court)
  • Titik Temu Coffee
  • Grapari
  • Sari Sari 
  • Dapur Solo
  • Raa Cha
  • Sari Ratu
  • Sari Sari
  • Kastil Dimsum
  • Es Teler 77
  • Sate & Seafood Senayan
  • Sushi Hiro
  • Goobne Chicken
  • Bukanagara
  • DEWATA by Monsieur Spoon
  • Mr Roastman
  • Ramen 38 Sanpachi
  • Filosofi Kopi
  • Rumah Atsiri
  • Janji Jiwa
  • Bali Timbungan
  • Optik Seis
  • De Stasiun
Alamat: Jl. M.H. Thamrin No.11, RT.8/RW.4, Gondangdia, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta, 10350

Komentar

Popular Posts